Pelayanan Bulan Imunisasi Anak sekolah pada masa Pandemi Covid-19

Memasuki Bulan Imunisasi Anak Sekolah, saat ini pemerintah sedang gencar untuk mengkampanyekan agar program ini dapat dijalankan seperti tahun tahun sebelumnya dengan total cakupan yang tinggi. Imunisasi rutin terutama pada anak-anak harus dilanjutkan selama pandemi covid-19.

Berikut adalah beberapa rekomendasi yang bertujuan untuk mencegah penularan Covid-19 selama program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) dilaksanakan:

1. Petugas kesehatan / kader sebaiknya mengatur kelompok penerima imunisasi di lokasi dengan ventilasi yang baik. Orang tua harus diberitahu perincian satu hari sebelum hari imunisasi di lakukan (waktu, lokasi).
2. Pada hari imunisasi, petugas / kader kesehatan harus menscreening orang tua (pengantar) dan anak dari demam dan gejala COVID-19 lainnya dengan pengecekan suhu tubuh, kemudian mencatat riwayat perjalanan dan riwayat kontak mereka sebelum sampai ke lokasi imunisasi.
3. Ruang tunggu / observasi harus memiliki jarak 1-2m antar tempat duduk
4. Minimal, petugas imunisasi harus memakai masker medis dan sarung tangan baru untuk setiap anak yang menerima vaksinasi. Jika sarung tangan tidak tersedia, pemberi vaksin harus melakukan kebersihan tangan untuk setiap anak yang akan dilakukan imunisasi.
5. Pastikan semua logistik dan vaksin dalam kondisi baik dan ikuti pedoman nasional,
6. Bagi anak-anak yang melewatkan vaksinasi karena sakit atau situasi terkait COVID-19 (mis. Riwayat kontak dekat atau kasus positif yang dikonfirmasi) harus dicatat dan imunisasi lanjutan akan diberikan jika memungkinkan.

Penting untuk meningkatkan koordinasi dengan program surveilans untuk memantau potensi penyakit wabah di daerah yang dimana daerah tersebut mempunyai cakupan imunisasi rendah selama pandemi COVID-19.